Selasa, 25 Oktober 2016

Tari Patuddu sebagai Tari Penyambutan dari Sulawesi Barat


#SELAMAT MALAM PARA KAWAN#
(Menyimak info sekitar Tari Patuddu sebagai Tari Penyambutan
dari Sulawesi Barat)
___________________________________________________________








___________________

Kata Pengantar
___________________


Tarian Patuddu merupakan salah satu tarian tradisional yang
cukup terkenal di Sulawesi Barat dan sering ditampilkan di
berbagai acara seperti acara penyambutan, pertunjukan seni,
dan festival budaya.

Demikian gambaran sekilas mengenai Tari Patuddu ini para
kawan sekalian.

...dan...

Berikut info lengkapnya.

Selamat menyimak...!

_________________________________________

Sekilas info tentang Tari Patuddu
_________________________________________











* Pengertian

Tari Patuddu adalah salah satu tarian tradisional yang berasal
dari Sulawesi Barat. Tarian ini biasanya dibawakan oleh para
penari wanita dengan gerakannya yang lemah gemulai dan
menggunakan kipas sebagai alat menarinya.

Tarian Patuddu merupakan salah satu tarian tradisional yang
cukup terkenal di Sulawesi Barat dan sering ditampilkan di
berbagai acara seperti acara penyambutan, pertunjukan seni,
dan festival budaya.


* Sejarah Tari Patuddu








Tari Patuddu dulunya ditampilkan untuk menyambut para
prajurit yang pulang dari medan perang. Menurut sejarahnya,
pada zaman dahulu di daerah Sulawesi Barat pernah terjadi
peperangan antara Kerajaan Balanipa dan Passokorang.

Sepulangnya dari perang, Kerajaan Balanipa mempunyai caranya
tersendiri untuk menyambut para pasukan yang pulang dari
medan perang tersebut, salah satunya dengan menampilkan Tari
Patuddu ini.

Selain sebagai wujud penghormatan untuk para pahlawan, tarian
ini digunakan untuk hiburan bagi para pasukan. Seiring dengan
berakhirnya peperangan, Tari Patuddu ini kemudian lebih
difungsikan sebagai tarian penyambutan Raja maupun para tamu
penting yang datang ke sana. Hal tersebut berlanjut dan menjadi
tradisi masyarakat Mandar hingga sekarang.


* Fungsi Dan Makna Tari Patuddu








Tari Patuddu merupakan tarian yang lebih bersifat tarian
penyambutan atau hiburan sehingga sering ditampilkan untuk
acara penyambutan tamu terhormat maupun tamu kenegaraan.

Tarian ini dimaknai sebagai ungkapan rasa syukur dan gembira
atas kedatangan para tamu. Hal tersebut terlihat dari senyum
dan ekspresi para penari saat menari. Selain itu gerakannya
yang lemah lembut menggambarkan sifat wanita yang suci dan
penuh kasih.


* Pertunjukan Tari Patuddu







Tari Patuddu ini merupakan tarian yang ditampilkan oleh
para penari wanita. Jumlah penari Tari Patuddu ini biasanya
terdiri dari 5 orang penari atau lebih. Pada zaman
dahulu tarian ini hanya dilakukan oleh para penari yang
sudah dewasa, namun saat ini Tari Patuddu bisa ditampilkan
oleh penari yang masih gadis bahkan anak kecil.

Dalam pertunjukan Tari Patuddu ini para penari menari dengan
gerakannya yang lemah lembut sesuai dengan irama musik pengiring.

Gerakan dalam tarian ini lebih didominasi dengan gerakan
tangan yang memainkan kipas dan gerakan kaki yang melangkah
secara perlahan. Selain itu dipadukan dengan formasi penari
yang berpindah-pindah sehingga terlihat bervariatif.


* Pengiring Tari Patuddu









Dalam pertunjukan Tari Patuddu biasanya diiringi dengan
iringan musik tradisional seperti Genderang dan Gong. irama
yang dimainkan biasanya berubah-ubah, kadang cepat,
kadang juga bertempo lambat.

Tempo irama yang dimainkan ini tentunya disesuaikan dengan
gerakan para penari sehingga terlihat selaras. Selain bunyi
Genderang dan Gong, di beberapa pertunjukan ada pula yang
menambahkan alat musik sejenis Kecapi dan Suling sebagai
variasi agar terlihat lebih menarik.


* Kostum Tari Patuddu







Kostum yang digunakan para penari dalam pertunjukan Tari
Patuddu ini biasanya merupakan busana khas Mandar, yaitu
kombinasi antara Baju Bodo dan pakaian Toraja.

Pada bagian lengan atas biasanya lebih ketat. Sedangkan
pada bagian bawah biasanya menggunakan sarung tenun khas
Mandar.

Untuk bagian rambut penari biasanya digelung dan di beri
hiasan seperti bunga, maupun menggunakan tusuk berwarna
emas. Kemudian untuk aksesoris, penari menggunakan gelang,
anting dan kalung khas Mandar. Dan tidak lupa penari
membawa kipas yang digunakan sebagai alat menarinya.


* Perkembangan Tari Patuddu

Walaupun tergolong tarian yang sudah lama, Tari Patuddu
masih terus dilestarikan dan kembangkan hingga sekarang.

Berbagai kreasi dan variasi juga sering ditambahkan di
setiap penampilannya agar terlihat menarik, namun tidak
menghilangkan ciri khas dan keasliannya.

Tari Patuddu ini masih sering ditampilkan di berbagai
acara seperti penyabutan tamu penting, pernikahan adat,
pertunjukan seni, dan festival budaya. Selain sebagai
bagian dari budaya masyarkat Mandar, tarian ini kini
juga menjadi salah satu daya tarik wisata di
Sulawesi Barat.

_____________

Penutup
_____________

Sekian pengenalan tentang “Tari Patuddu Tarian Tradisional
Dari Sulawesi Barat”. Semoga bermanfaat dan menambah
pengetahuan anda tentang kesenian tradisional di Indonesia.

Selamat malam...!








_____________________________________________________________
Cat :
TARI PATTUDU Tari Tradisional Sulawesi Barat - YouTube
https://www.youtube.com/watch?v=VRtV2FbghaI
( TEATER AMPAT MAJENE ) Tari Pattu'du' - YouTube
https://www.youtube.com/watch?v=Khz8hPIgxgs


Tidak ada komentar:

Posting Komentar